Search This Blog

Wednesday, July 07, 2004

NARKOBA IKUT "MENJARAH" ANAK­-ANAK SD

Hingga detik ini peredaran narkoba terus berlangsung. Jumlah pecandu pun makin meningkat. Ironisnya, anak-anak tak luput dari sasaran peredaran barang berbahaya ini.


"Ah, slogan doang. Jargon melulu!" Begitulah komentar seorang bapak ketika ditanya soal gerakan antinarkoba. Mungkin bagi sebagian masyarakat, peringatan hari antinarkoba sedunia yang jatuh pada 26 Juni lalu masih dianggap klise, basi, atau sekadar angin lalu saja. Namun, bukan berarti mereka apatis atau tak peduli sama sekali. Mereka sebenarnya tahu, ancaman narkoba ibarat sebuah bom yang siap meledak kapan saja dan mencelakai siapa saja. Kekecewaan seperti itu sebetulnya tercetus karena sampai sekarang belum cukup "kabar baik" soal pemberantasan narkoba di Indonesia. Malah sebaliknya, peredaran narkoba makin meluas.

Berbagai penelitian menunjukkan peredaran narkoba yang kini berlangsung tidak hanya menyasar kalangan remaja tapi sudah merambah kalangan anak sekolah dasar. Salah satunya adalah penelitian yang dilakukan Yayasan Cinta Anak Bangsa (YCAB) yang menguak banyaknya anak di rentang usia 10-13 tahun yang menjadi pecandu narkoba. Survei lain yang dilakukan di 12 kota di Indonesia menunjukkan, sekitar 7 persen anak kelompok usia 12-19 tahun mengaku pernah mencicipi narkoba. Dari angka tersebut, satu dari lima anak kemudian menjadi pecandu narkoba. "Di antara mereka ada yang mulai mengonsumsi narkoba di usia 7 dan 9 tahun," ungkap Veronica Colondam pendiri YCAB yang bergerak di bidang pencegahan penyalahgunaan narkoba.

Penelitian oleh YCAB yang mengambil sampel di 90 kelurahan di lima wilayah DKI Jakarta membuktikan tak ada dari kelima wilayah itu yang bebas pengguna narkoba. Artinya, penyebaran narkoba di Jakarta sudah merata. Kalau dirunut secara rinci persentasenya adalah Jakarta Timur (25 persen) Jakarta Pusat (23 persen), Jakarta Selatan (20 persen), Jakarta Barat (17 persen), dan Jakarta Utara (15 persen).

Riset sejenis juga dilakukan secara nasional oleh Badan Narkotika Nasional (BNN) bekerja sama dengan Universitas Indonesia. Hasilnya menunjukkan kecenderungan semakin dini usia pengguna narkoba. Ditemukan, anak usia 7 tahun sudah ada yang mengonsumsi narkoba jenis inhalan (uap yang dihirup). Anak usia 8 tahun sudah ada yang memakai ganja. Lalu di usia 10 tahun, anak-anak menggunakan narkoba dari beragam jenis, seperti inhalan, ganja, heroin, morfin, ekstasi, dan sebagainya.

Berdasarkan penelitian BNN juga, ada 10 ibu kota provinsi yang digolongkan "memprihatinkan" karena kasus yang ditemukan melebihi angka rata-rata nasional yaitu 3,9 persen. Sepuluh kota tersebut yaitu Medan (6,4 persen), Surabaya (6,3 persen), Ternate (5,9 persen), Padang (5,5 persen), Bandung (5,1 persen), Kendari (5 persen), Banjarmasin (4,3 persen), Palu (8,4 persen), Yogyakarta (4,1 persen), dan Pontianak (4,1 persen).

LINGKARAN SETAN

Menurut Veronica, permasalahan narkoba di Indonesia memang unik. Diawali kendala faktor ekonomi, dengan alasan untuk sesuap nasi atau membayar biaya sekolah, orang nekat menjadi penjual barang haram ini. Selain menjual, mereka sekaligus menggunakan narkoba. Hasilnya layaknya lingkaran setan yang sulit diputus. "Kemiskinan menyebabkan narkoba. Narkoba menyebabkan kemiskinan."

Fatalnya lagi, para pengedar ini memasarkan narkoba ke kalangan anak-anak sekolah. Barangkali kita pernah mendengar mengenai kasus stiker tato yang diduga mengandung zat narkoba. Atau awalnya sang anak ditawari seseorang atau temannya untuk mencicipi permen atau rokok yang sebenarnya mengandung narkoba.
Senada dengan Vero, Joyce Djaelani Gordon mengatakan, penyebaran narkoba menjadi makin mudah karena anak SD juga sudah mulai mencoba-mencoba mengisap rokok. Tidak jarang para pengedar narkoba menyusupkan zat-zat adiktif (zat yang menimbulkan efek kecanduan) ke dalam lintingan tembakaunya.

Jika tak segera ditangani, anak-anak yang sudah merasakan efek dari narkoba akan susah melepaskan diri alias jadi kecanduan. Jadi persoalan sebenarnya bukan hanya karena ia tak mau berhenti tapi juga karena memang susah berhenti. Dampaknya akan berlanjut hingga akhirnya kemampuan interaksi dan sosialisasinya terganggu. "Anak menjadi tak punya kepribadian, pendiam, menarik diri dari orang lain dan tak punya kepercayaan diri," kata pendiri pusat rehabilitasi pecandu Yayasan Harapan Permata Hati Kita (Yakita) ini. "Narkoba akhirnya melahirkan masalah yang kompleks karena berpengaruh terhadap stabilitas ekonomi, keamanan, dan sosial. Contoh konkretnya, peredaran narkoba yang makin tinggi memicu meningkatnya tindak kriminalitas."

KETERLIBATAN SEMUA PIHAK

Jika tak ingin melihat anak-anak kita terpuruk oleh jeratan narkoba, mau tidak mau peredarannya harus diberantas. Jelas ini adalah persoalan yang berat dan kompleks. Untuk itu diperlukan keterlibatan semua pihak mulai dari pemerintah, LSM (Lembaga Swadaya Masyarakat), kepolisian, pihak sekolah, dan orang tua untuk berupaya keras memberantas peredaran narkoba dan menanggulangi masalah para penggunanya.

Joyce menilai, pihak sekolah dalam hal ini para guru, sebenarnya belum mendapatkan informasi yang lengkap tentang narkoba. Oleh karena itu, menurut Joyce perlu ada pelatihan bagi para guru. "Kalau tidak begitu, mereka bisa dibohongi oleh murid. Bisa saja, anak menyebut bong (semacam pipa untuk mengisap uap narkotik,, Red.) sebagai prakarya atau narkoba berbentuk pil dibilang obat sakit perut."
Yang disayangkan Joyce, anak yang ketahuan sebagai pengguna narkoba justru banyak yang dikeluarkan dari sekolah. "Cara itu tidak menyelesaikan masalah. Justru anak seperti ini perlu ditangani intensif," tandasnya.

Bagi orang tua, setidaknya ada tiga hal yang bisa dilakukan. Pertama, jelaskan bahaya narkoba kepada anak-anak. Berilah mereka wawasan tentang narkoba. Ajari anak untuk menolak jika ditawari sesuatu oleh orang lain yang tidak dikenal atau sesuatu yang mencurigakan. Bangunlah kesadarannya untuk berani berkata "tidak" terhadap narkoba. Dengan begitu, anak belajar membuat keputusan yang tepat dan benar. Kedua, berlakulah sebagai panutan yang tidak cuma bicara "kosong". Misalnya, orang tua melarang anak merokok tapi si ayah nyatanya seorang pecandu rokok. Ketiga, tunjukkan cinta dan kasih sayang serta jalinlah komunikasi yang aktif dengan anak.

Yang perlu disadari, anak SD sebenarnya sudah bisa diajak bicara soal bahaya narkoba. Jangan menganggap anak-anak tak perlu tahu informasi seperti itu. Tentu pengajaran atau informasi yang diberikan harus disesuaikan dengan pemahaman dan usia si anak. "Waktu saya survei di Bandung, saya tanya anak-anak apakah mereka tahu putaw, ganja dan sebagainya? Mereka jawab tahu. Yang mereka tidak tahu adalah dampaknya," ungkap Joyce.

Sebuah penelitian menunjukkan, ikatan yang kuat antara anak dan orang tua punya andil besar dalam mencegah anak terjerat narkoba. "Kadang orang tua begitu khawatir tapi mereka tidak melakukan apa-apa. Baru merasa gregetan kalau si anak atau temannya kecanduan narkoba. Saya harap orang tua sadar bahwa peran mereka sangat besar untuk menjauhkan anak dari narkoba."

Sementara itu, salah satu kegiatan yang dilakukan LSM adalah melakukan kampanye tentang narkoba dengan target anak-anak. Menurut Sekjen PBB Kofi Annan, 4 persen penduduk di seluruh dunia adalah pengguna narkoba. Berarti, ada sekitar 96 persen yang masih tergolong "bersih" dan harus diselamatkan secepat mungkin. Inilah yang menjadi misi LSM yaitu mencegah agar angka 96 persen ini tidak sampai turun. Lantaran itu, upaya pencegahan jadi agenda penting. Lagi pula mencegah lebih baik ketimbang mengobati.

DUA BASIS PENCEGAHAN

Program pencegahan yang dilakukan pada dasarnya harus mencakup basis sekolah (school based program) dan basis komunitas (community based program). Target program school based adalah pelajar, sedangkan community based lebih pada orang tua. Untuk orang tua yang bekerja, pendekatannya dilakukan di tempat kerja. Sedangkan untuk orang tua yang tidak bekerja di luar rumah, kampanye dapat dilakukan melalui perkumpulan yang ada di wilayah tempat tinggal, seperti arisan, kelompok ibadah, dan pertemuan warga.

Survei tahun 2003 menunjukkan, sebanyak 84 persen warga Jakarta sudah tahu soal bahaya narkoba. Namun nyatanya, masih saja ada yang terjerat sebagai pecandu. Di sinilah pentingnya pencegahan pada sektor skill base yang mengajarkan keberanian untuk mengambil keputusan menolak narkoba. Penjelasan mengenai positive life style, yaitu bagaimana cara memanfaatkan waktu luang dengan kegiatan yang positif, juga dibutuhkan mengingat survei yang dilakukan pada tahun 2002 menunjukkan anak-anak yang tak pandai memanfaatkan waktu luang dengan aktivitas positif berisiko terjerat narkoba.

Satu yang paling penting, dibutuhkan suatu kemauan kuat dari pemerintah untuk mengeluarkan kebijakan yang tepat dalam menangani masalah narkoba. Karena pendidikan pencegahan narkoba harus didukung oleh kebijakan. Menurut Joyce, jika memungkinkan kenapa tidak memasukkan materi pencegahan narkoba ke dalam kurikulum sekolah. Hal ini sudah diterapkan di beberapa negara ASEAN. "Pemerintah bisa saja menerapkan kebijakan tentang narkoba untuk dimasukan pada kurikulum. Tapi tentu itu tak mudah dan harus ada kesepakatan dari semua pihak," papar Joyce.

Artinya, untuk menanggulangi masalah narkoba perlu keseriusan semua pihak. Untuk itulah, sebaiknya penanganan dan program pencegahan direncanakan secara matang dan cepat dilakukan. Kalau tidak, akan banyak anak-anak penerus bangsa yang terpuruk menjadi budak narkoba.

KAMPANYE LIGHT'S ON

HARI Antimadat Sedunia melawan penyalahgunaan dan peredaran narkoba kembali diperingati dengan mengadakan kegiatan gerakan moral peduli bahaya narkoba bagi seluruh masyarakat Indonesia di 27 kota melalui kegiatan "Light's On". Untuk kali ini, Yayasan Cinta Anak Bangsa (YCAB) mengangkat tema "Treatment Works but Prevention is Better". YCAB percaya bahwa penyampaian informasi bahaya penyalahgunaan narkoba terhadap keluarga dan lingkungannya adalah tanggung jawab semua unsur masyarakat.

Light's On merupakan sebuah kegiatan gerakan moral dengan mengimbau para pengendara kendaraan bermotor untuk menyalakan lampu kendaraannya pada tanggal 26 Juni jam 11.00-14.00 waktu setempat di seluruh Indonesia. "Memang dengan menyalakan lampu kendaraan saja takkan menurunkan angka pengguna narkoba, tapi ini bertujuan untuk meningkatkan kepedulian masyarakat melawan narkoba. Menyalakan lampu adalah simbol aksi keluar dari jeratan narkoba, dari gelap kepada terang," papar Vero.
Hilman Hilmansyah. Ilustrator: Pugoeh


--------------------------------------------------------------------------------

STEM CELL BANK: PENYELAMAT MASA DEPAN

Ari-ari bayi yang oleh sebagian orang dianggap tidak penting, bahkan seringkali dibuang atau dikubur begitu saja usai persalinan, ternyata mengandung sel yang bisa menjadi penyelamat nyawa di masa depan.

Dunia kedokteran masih menyimpan berjuta misteri yang terus digali oleh manusia. Penemuan satu mendorong penemuan berikutnya, yang akhirnya bisa meningkatkan kualitas hidup manusia. Memang muncul banyak penyakit baru, tapi berbagai penemuan alternatif untuk penyembuhan penyakit itu pun tidak berhenti. Salah satunya adalah penemuan stem cell bank.

Stem cell atau sel induk adalah sel pada makhluk hidup yang belum mengalami diferensiasi (pembagian tugas) dan spesialisasi. "Sel induk ini nantinya melakukan regenerasi (membentuk sel baru) atau dapat berkembang menjadi sel yang bertugas khusus dan mempunyai fungsi yang spesifik," ungkap Dr. Judi Januadi Endjun, Sp.OG, sonologist, dari Subbagian Fetomaternal Departemen Obstetri dan Ginekologi FK UPN Veteran/RSPAD Gatot Subroto, Jakarta.

Pada manusia, sel induk ini bisa ditemukan di tali pusat yang ikut keluar bersama kelahirannya. Selama dalam kandungan, satu-satunya sumber kehidupan janin adalah tali pusat ini. Sel darah yang terdapat dalam tali pusat (umbilical cord blood) banyak mengandung sel induk haematopoeitik (haematopoeitic stem cell) yang mampu memproduksi sel-sel darah baru, baik sel darah merah, sel darah putih, maupun keping darah sehat.

DISIMPAN DALAM SUHU -1800 C

Hebatnya, sel-sel induk ini dapat disimpan lama dengan menitipkannya pada bank stem cell. Bank ini sebetulnya adalah laboratorium yang memiliki perlengkapan penyimpanan khusus agar sel induk bayi tidak mati dan dapat dimanfaatkan di waktu yang akan datang.

Setelah bayi lahir, sel-sel darah dari pembuluh vena tali pusatnya diambil. Proses pengerjaannya sebagai berikut:

- Segera setelah bayi lahir, tali pusat diklem dan dipotong.

- Tali pusat yang masih menempel pada plasenta dibasuh dengan kapas alkohol atau kapas povidon iodin 150 ml.

- Jarum suntik yang telah diisi heparin 1 ml kemudian ditusukkan ke dalam vena untuk mengambil darahnya sebanyak 40-150 ml.

- Selanjutnya darah dikirim ke laboratorium khusus. Dalam perjalanan ke laboratorium, darah yang diambil cukup dibawa dalam suhu udara biasa, tidak perlu dibekukan atau disimpan dalam lemari es.

- Kemudian melalui proses disentrifugasi selama 10 menit, dipilihlah sel yang diperlukan untuk disimpan (buffy coat).

* Namun sebelum disimpan, darah akan ditapis dulu apakah mengandung kuman HIV, CMV, hepatitis, dan sejenisnya. Setelah dinyatakan aman, ke dalam darah akan dimasukkan zat pengawet (cryoserv).
* Darah kemudian dibekukan pada temperatur -1800 C dalam tangki nitrogen cair.

* Saat sel induk diperlukan untuk transplantasi, contoh darah tali pusat akan dicairkan kembali dan diberikan kepada pasien melalui pembuluh darah vena.

PENYAKIT YANG DITANGANI

Stem cell transplantation (transplantasi sel induk) telah diterima sebagai pengobatan untuk pasien-pasien yang memerlukan kemoterapi dosis tinggi atau terapi radiasi untuk penyakit mereka. Kemoterapi dan radioterapi menyebabkan cedera yang parah bagi pembentukan sel-sel darah dalam sumsum tulang. Nah, untuk mempertahankan kemampuan pasien dalam memproduksi sel-sel darah dan sel-sel pertahanan tubuh, dapat diberikan sel induk dari donor yang cocok melalui suatu proses yang disebut transplantasi sel induk.

Transplantasi sel induk ini umumnya digunakan untuk mengobati pasien-pasien leukemia dan limphoma, atau pasien kelainan bawaan berat yang mengenai sumsum tulang atau sistem kekebalan tubuh.

Sampai saat ini penelitian tentang pemanfaatan sel induk masih terus dilakukan. Di masa mendatang diharapkan sel induk ini dapat dimanfaatkan untuk mengatasi penyakit alzheimer, parkinson, stroke, diabetes, jantung, lupus, multipel sklerosis, dan cedera saraf tulang belakang.

Penyakit yang berhasil ditangani dengan terapi ini sudah terbilang sangat banyak. Di antaranya leukemia akut maupun kronis, gangguan sel induk, kelainan genetik pada sistem metabolisme, kelainan genetik sel darah merah (misalnya talasemia beta mayor, penyakit sel Sickle), osteoporosis, kanker payudara, kanker ginjal dan sebagainya.

DILAKUKAN DI INDONESIA

Pada 1970-an, para peneliti menemukan bahwa darah tali pusat manusia mengandung sejumlah sel induk. Di tahun 1988, seorang dokter di Perancis sukses melakukan transplantasi darah tali pusat manusia pada seorang bocah laki-laki berusia 5 tahun yang menderita anemia Fanconi. Sepuluh tahun kemudian, anak ini masih hidup dan masih bertahan sampai sekarang.

Di Indonesia, kesempatan untuk menyimpan sel induk yang diambil dari pembuluh vena tali pusat sudah bisa dilakukan. Hanya saja kita belum memiliki laboratorium penyimpanannya. Sebagai solusi, penyimpanan dapat dilakukan di Singapura yang memiliki beberapa perusahaan pengelola stem cell bank. Diantaranya adalah StemCord dan Cordlife. Seperti dikatakan A. Linda Lukman, Bussiness Development Manager StemCord Indonesia, "Darah bisa diambil di sini untuk kemudian dibawa ke Singapura dan disimpan di stem cell bank milik StemCord Internasional di sana."

Sebetulnya ada dua jenis bank penyimpanan sel induk ini. Yang pertama adalah public bank atau stem cell bank yang menyediakan darah dari para donor yang tidak mempunyai hubungan keluarga (penggunaan alogenik). Satunya lagi adalah private bank yang menyimpan darah tali pusat untuk digunakan bagi kepentingan dirinya dan keluarganya (penggunaan autologus) suatu saat kelak.

Biaya yang harus dikeluarkan pasien di Indonesia sekitar 2.000 dolar Singapura. Prosedur dimulai dengan pengambilan darah yang memungkinkan darah yang diambil tidak terkena udara luar sehingga mengurangi risiko kontaminasi. Selanjutnya, pengujian bakteri dan jamur untuk darah tali pusat dilakukan sebelum dan sesudah pemrosesan darah (sebelum dibekukan). Hal ini dilakukan untuk memastikan bahwa darah bebas dari pencemaran pada saat disimpan. Karena bila sudah tercemar, darah tidak dapat digunakan pada saat diperlukan kelak.

HATI-HATI KLONING

Berhubung teknologi ini masih tergolong baru, Judi mengingatkan beberapa kemungkinan yang harus dicermati. "Teknologi ini bisa saja dimanfaatkan oleh orang yang tidak bertanggung jawab. Untuk kloning manusia, misalnya."

Selain masalah penyalahgunaan, keamanan (penularan penyakit), dan kerusakan selama penyimpanan juga harus diwaspadai. Namun terlepas dari itu semua, teknologi baru ini mendatangkan banyak manfaat, selama dilakukan oleh orang-orang yang bertanggung jawab.



22 comments:

Anonymous said...

Hi uci your blog is really great! Wow :-) As I was out blog surfing and surfing the web for detailed info on umbilical cord blood banking advantages I stumbled across your blog. Obviously my search landed me here and it is a little off subject compared to this post, but I am certainly glad I did come across your blog. Did I already tell you I like it! If you would not mind, I would like to add your link to my "favorites" page to come back and read again sometime. Should you ever need it, there's lots of information on this site about umbilical cord blood banking advantages. Again, great blog and keep up the great work!

Anonymous said...

Well this blog certainly is not about cord blood registry cbr. What the heck! I guess the internet can play some tricks on us sometimes. I have been on-line for two hours
researching cord blood registry cbr and came tumbling across your blog. I LOVE IT! I needed a break from cord blood registry cbr anyways :-) If you don't mind I want to add your
blog to my favorites list so I can come back later on and read some more stuff. Well I guess I should get back to researching cord blood registry cbr.
Even though my search is not on this post I am glad I came across your blog. Keep blogging away!

Anonymous said...

Hi uci your blog is really great! Wow :-) As I was out blog surfing and surfing the web for detailed info on stem cell from umbilical cord blood I stumbled across your blog. Obviously my search landed me here and it is a little off subject compared to this post, but I am certainly glad I did come across your blog. Did I already tell you I like it! If you would not mind, I would like to add your link to my "favorites" page to come back and read again sometime. Should you ever need it, there's lots of information on this site about stem cell from umbilical cord blood . Again, great blog and keep up the great work!

Anonymous said...

What up uci! I just finished up a ten hour work day and decided to kick back and do some surfing. So I grabbed myself a drink and stumbled across your blog while doing some research on cord blood family trust for a upcoming project I am doing. Well even though this post isn’t what I was looking for I really enjoyed reading your blog. Your doing a great job and please keep up the good work. Lots of people do not keep their blogs up to date :0) There are some very interesting view points stated here. Anyways I am going to grab the bull by the horns and continue to plug away at cord blood family trust. I have already bookmarked your blog. You many want to visit me at cord blood family trust. You never know you might see something you like! Again great job

Anonymous said...

I love your blog uci. How long has it been on-line? Reason I ask is I am doing a ton of work in the area of stem cell from umbilical cord blood and will probably end up starting a blog of my own. Funny how the internet brought me here when I was doing searches on stem cell from umbilical cord blood . Oh well, I am glad it did. Keep up the great blogging and I am sure I will visit this post again!!

Anonymous said...

Sad to say I just got back from a bowling tournament and decided to log in and do some websurfing. uci I love your blog. I had some very good laughs. I am doing a paper on cord blood registry cbrs and have been downloading information for the last hour. I don’t know how I came across this post but I am glad I did. It has set me back a little because I have spent the last hour reading your archives. If you don’t mind I would like to add you to my favorites so I can back again and read some more. Well I need to get back to cord blood registry cbrs. I am almost finished with it. Great job.
p.s some very good points on your blog

Anonymous said...

What up uci! I just finished up a ten hour work day and decided to kick back and do some surfing. So I grabbed myself a drink and stumbled across your blog while doing some research on cord blood stem cell banks for a upcoming project I am doing. Well even though this post isn’t what I was looking for I really enjoyed reading your blog. Your doing a great job and please keep up the good work. Lots of people do not keep their blogs up to date :0) There are some very interesting view points stated here. Anyways I am going to grab the bull by the horns and continue to plug away at cord blood stem cell banks. I have already bookmarked your blog. You many want to visit me at cord blood stem cell banks. You never know you might see something you like! Again great job

Anonymous said...

I love your blog uci. How long has it been on-line? Reason I ask is I am doing a ton of work in the area of cord blood stem cell banks and will probably end up starting a blog of my own. Funny how the internet brought me here when I was doing searches on cord blood stem cell banks. Oh well, I am glad it did. Keep up the great blogging and I am sure I will visit this post again!!

Anonymous said...

All I can say is WOW uci. The other half and I just got back from our friends house (well her friends house) and I needed a huge break. I am working on a project right now that is based on collection of umbilical cord blood. I have literally been on-line for 2-3 hours doing research. Even though this post really isn’t on the same page as collection of umbilical cord blood I am certainly glad I came across your blog. There are a ton of great view points on this blog. Well I think I can here the kids screaming in the background. I put you in my internet favorites and I will certainly come back and visit. If you want to take a peek at my site you can find me here at collection of umbilical cord blood. I update my site very frequently. Again, great job blogging and I will be back again soon!

Anonymous said...

Hey uci. Very nice blog :0) I just got inside from washing and waxing my truck. It is my baby. Took me 2 hours though. So I settled down into my basement and started doing some web surfing. Anyways I am in the process of grabbing my masters degree and have spent the last 6 months researching cord blood storing . In the midst of my surfing I landed smack dab in the middle of your blog. I hope you do not think I am intruding but I must say it is great blog. Even though this post is way off base from cord blood storing I found myself cruising through your blog archives for the last half hour :0) You have some nice blogging friends. Anyways, I need to get back to my mission. I wrote don’t your url and feel free to visit me here at cord blood storing . I am so busy so I can only update my site monthly. Keep up the great work

Anonymous said...

I love your blog uci. How long has it been on-line? Reason I ask is I am doing a ton of work in the area of cord blood storing and will probably end up starting a blog of my own. Funny how the internet brought me here when I was doing searches on cord blood storing . Oh well, I am glad it did. Keep up the great blogging and I am sure I will visit this post again!!

Anonymous said...

All I can say is WOW uci. The other half and I just got back from our friends house (well her friends house) and I needed a huge break. I am working on a project right now that is based on saving umbilical cord blood . I have literally been on-line for 2-3 hours doing research. Even though this post really isn’t on the same page as saving umbilical cord blood I am certainly glad I came across your blog. There are a ton of great view points on this blog. Well I think I can here the kids screaming in the background. I put you in my internet favorites and I will certainly come back and visit. If you want to take a peek at my site you can find me here at saving umbilical cord blood . I update my site very frequently. Again, great job blogging and I will be back again soon!

Anonymous said...

Hey uci. Very nice blog :0) I just got inside from washing and waxing my truck. It is my baby. Took me 2 hours though. So I settled down into my basement and started doing some web surfing. Anyways I am in the process of grabbing my masters degree and have spent the last 6 months researching cord blood stem cell banks. In the midst of my surfing I landed smack dab in the middle of your blog. I hope you do not think I am intruding but I must say it is great blog. Even though this post is way off base from cord blood stem cell banks I found myself cruising through your blog archives for the last half hour :0) You have some nice blogging friends. Anyways, I need to get back to my mission. I wrote don’t your url and feel free to visit me here at cord blood stem cell banks. I am so busy so I can only update my site monthly. Keep up the great work

Anonymous said...

Sad to say I just got back from a bowling tournament and decided to log in and do some websurfing. uci I love your blog. I had some very good laughs. I am doing a paper on saving umbilical cord blood and have been downloading information for the last hour. I don’t know how I came across this post but I am glad I did. It has set me back a little because I have spent the last hour reading your archives. If you don’t mind I would like to add you to my favorites so I can back again and read some more. Well I need to get back to saving umbilical cord blood . I am almost finished with it. Great job.
p.s some very good points on your blog

Anonymous said...

I have been on-line searching for hours for information regarding cord blood stem cell banks and stumbled across your blog during my journey :-) uci your blog is really amazing! Keep up the great work. Obviously my search on cord blood stem cell banks was way off when compared to this post and find it funny how it landed me here. The internet is a funny thing. Anyways, great job on your blogging and keep up the good work! I been searching for cord blood stem cell banks for over 2 hours and needed a break from it. I started reading your blog and really started getting into it.
P.S I will add you to my favorites so I can come back and visit later
P.S.S If you want to bookmark my site I am at cord blood stem cell banks. You never know you may find some good deals!

Anonymous said...

Hey uci. Very nice blog :0) I just got inside from washing and waxing my truck. It is my baby. Took me 2 hours though. So I settled down into my basement and started doing some web surfing. Anyways I am in the process of grabbing my masters degree and have spent the last 6 months researching stem cell from umbilical cord blood . In the midst of my surfing I landed smack dab in the middle of your blog. I hope you do not think I am intruding but I must say it is great blog. Even though this post is way off base from stem cell from umbilical cord blood I found myself cruising through your blog archives for the last half hour :0) You have some nice blogging friends. Anyways, I need to get back to my mission. I wrote don’t your url and feel free to visit me here at stem cell from umbilical cord blood . I am so busy so I can only update my site monthly. Keep up the great work

Anonymous said...

viagra from india does watermelon have viagra effect mexico viagra cialis vs viagra free viagra samples before buying generic viagra india cheapest viagra in uk how does viagra work purchase viagra viagra herb alternative buy generic viagra does viagra really work viagra 6 free samples viagra soft tabs

Anonymous said...

hello everyone. I'm actually into shoes and I have been searching for the sake of that singular model. The prices seeking the boots were all over 330 dollars everwhere. But completely I set this area selling them someone is concerned half price. I absolutely like those [url=http://www.shoesempire.com]prada sneakers[/url]. I will probably purchase these. what can you say about it?

Anonymous said...

hi there dudes. I'm actually into shoes and I had been looking for that particular model. The prices for the shoes are all over 250 bucks on every page. But definitively I base this site selling them someone is concerned half price. I absolutely like these [url=http://www.shoesempire.com]prada sneakers[/url]. I will definetly purchase these. what do you think?

Anonymous said...

http://lumerkoz.edu It is a very good thing, http://barborazychova.com/members/Buy-Premarin.aspx discount http://soundcloud.com/lorazepams sacrificing http://www.comicspace.com/adalat/ okura http://riderx.info/members/Buy-Celebrex-Online.aspx esri http://www.comicspace.com/paroxetine/ seater layzer

Anonymous said...

good morning fellas. I'm actually into shoes and I have been looking for that exact brand. The prices due to the fact that the sneakers were all over 190 dollars everwhere. But completely I set this location selling them as a remedy for half price. I really love those [url=http://www.shoesempire.com]gucci sneakers[/url]. I will absolutely purchase these. what is your opinion?

Anonymous said...

good day bros. I'm honestly into shoes and I have been searching for that singular make. The prices seeking the boots are about 310 bucks on every site. But definitively I found this area selling them someone is concerned half price. I absolutely like these [url=http://www.shoesempire.com]gucci sneakers[/url]. I will definetly order these. what can you say about it?